 |
| luka bakar pic by wikihow.com |
Luka bakar dapat terjadi saat seseorang terkena sengatan listrik. Oleh karena itu, Anda dapat memberikan pertolongan pertama untuk mengatasi luka bakar tersebut. Selain itu, Anda juga dapat memberikan obat luka bakar parah. Dengan demikian, dapat mengurangi rasa sakit pada korban.
Cara Mengobati Luka Bakar Berat
1. Hindari kontak dengan korban saat masih terhubung dengan aliran listrik. Lalu, Anda matikan sumber aliran listrik.
2. Korban dianjurkan untuk tidak dipindahkan kecuali dalam kondisi darurat.
3. Mengecek kondisi korban apakah tidak sadar atau masih bisa merespon terhadap sentuhan. Saat korban tidak dapat bernafas, Anda berikan nafas buatan dan resusitasi jantung paru (RJP).
4. Menghubungi tim medis
Anda harus segera menghubungi pihak medis apabila korban mengalami gejala seperti luka bakar parah dan detak jantung lebih cepat. Selain itu, apabila korban mengalami kesulitan dalam berjalan, sulit bernafas, terjadi kontraksi otot dan lain-lain.
5. Melakukan pertolongan pertama sembari menunggu tim medis, yaitu dengan menutup luka dengan perban steril
6. Memperhatikan gejala yang muncul pada korban. Contohnya adalah kulit merasa dingin dan lembab, muka tampak pucat dan detak jantung meningkat.
7. Korban diusahakan tidak terkena udara dingin agar kondisi tetap hangat.
8. Menjalani perawatan sesuai anjuran dokter.
9. Mengenal gejala infeksi
Gejala infeksi ditandai dengan adanya perubahan warna pada sekitar kulit yang terkena luka bakar, demam, keluar nanah dan lain-lain.
Anda dapat mencegah infeksi dengan menggunakan produk obat luka bakar paling ampuh yang dapat Anda peroleh dengan mengakses www.goapotik.com
10. Sering mengganti perban
Tujuannya adalah untuk mencegah luka dari infeksi akibat terkena debu atau kotoran.
Cara Mengobati Luka Bakar Ringan
1. Bagian tubuh yang terkena luka bakar dicuci menggunakan air dingin yang mengalir agar rasa sakit berkurang sehingga tidak memperparah luka. Lalu, Anda rendam sekitar 10 menit.
2. Cuci tangan
Anda dianjurkan untuk mencuci tangan sebelum menyentuh dan menangani luka bakar. Tujuannya adalah untuk mencegah timbulnya infeksi.
3. Kulit yang menggelembung dilarang untuk dipecah agar mencegah kulit terkena infeksi.
4. Area di sekitar luka bakar dibersihkan menggunakan sabun beserta air dingin. Selanjutnya, dikeringkan menggunakan kain.
5. Luka ditutup menggunakan perban yang bersih dan harus sering diganti.